Deflasi Kembali Terjadi pada Juli 2024, Tiga Kali Berturut-turut
AmbonBisnis.com, JAKARTA - Deflasi kembali tercatat pada bulan Juli 2024, menjadikannya sebagai deflasi ketiga kali berturut-turut sepanjang tahun ini. Pada Juli, deflasi mencapai angka 0,18%, lebih dalam dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, menjelaskan dalam konferensi pers pada Kamis (1/8/2024) bahwa deflasi disebabkan oleh penurunan harga beberapa kelompok pangan. "Komoditas penyumbang deflasi antara lain bawang merah, cabai merah, tomat, dan daging ayam," ujarnya.
Bawang merah memberikan kontribusi terbesar terhadap deflasi dengan penurunan sebesar 0,11%. Cabai merah menyusul dengan deflasi 0,09%, diikuti oleh tomat dengan deflasi 0,07%, daging ayam ras dengan 0,04%, dan bawang putih dengan 0,02%.
Selain itu, beberapa komoditas lain juga mengalami penurunan harga, termasuk telur ayam, kol, sawi hijau, kacang panjang, ketimun, dan buncis. (AB001)